STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) MENGHITUNG KESEIMBANGAN CAIRAN PASIEN

Sobat Nakes, dalam melakukan praktik sehari-hari, pada pasien yang mengalami masalah keseimbangan cairan tubuh, tentunya diperlukan penghitungan intake dan output untuk mengitung cairan di dalam tubuh pasien. Tenaga kesehatan pun memerlukan pengetahuan yang mumpuni dalam menghitung keseimbangan cairan tubuh. Maka dari itu, dalam pembahasan kali ini, kita akan membahas SOP Menghitung Keseimbangan Cairan pada Pasien.

Sumber : pixabay.com

Namun, sebelum lebih jauh membahas mengenai SOP Menghitung Keseimbangan Cairan, kita akan bahas terlebih dahulu apa itu prosedur menghitung keseimbangan cairan. Bagi Sobat Nakes yang juga memerlukan info seputar tata cara prosedur pemasangan infus, Sobat Nakes dapat klik tautan SOP Pemasangan Infus untuk mengetahui lebih jauh mengenai prosedur dalam melakukan pemasangan infus.

Definisi Menghitung Keseimbangan Cairan Pasien

Keseimbangan cairan itu sendiri merupakan suatu kondisi dimana cairan tubuh dalam keadaan seimbang, yang ditandai dengan adanya keseimbangan pemasukan dan pengeluaran cairan tubuh. Sedangkan menghitung atau mengukur keseimbangan cairan tubuh merupakan suatu prosedur untuk membandingkan cairan yang masuk melalui enteral dan parenteral dengan cairan yang keluar dari tubuh melalui urin, feses, cairan keringat, pernafasan dan drainage. 

Tujuan Menghitung Keseimbangan Cairan Pasien

SOP Menghitung Keseimbangan Cairan ini dilakukan pada Pasien yang mengalami gangguan pemenuhan kebutuhan cairan elektrolit dan darah atau pada klien yang memiliki resiko gangguan pemenuhan kebutuhan cairan elektrolit dan darah. Tujuan dalam prosedur menghitung keseimbangan cairan tubuuh ini adalah untuk mengetahui keseimbangan cairan melalui pengukuran jumlah pemasukan dan pengeluaran cairan tubuh. 

Persiapan Menghitung Keseimbangan Cairan Pasien

Persiapan Pasien Menghitung Keseimbangan Cairan

1. Memastikan terlebih dahulu kebutuhan klien terhadap tindakan menghitung keseimbangan cairan
2. Mempersiapkan pasien dengan mengucapkan salam dan memberitahukan tujuan dan tindakan yang akan dilakukan.

Persiapan Alat Menghitung Keseimbangan Cairan

1. Sarung tangan bersih satu pasang
2. Bed pan atau urinal
3. Gelas ukur
4. Alat untuk mengukur tanda-tanda vital
5. Formulir intake dan output

Prosedur Menghitung Keseimbangan Cairan Pasien

1. Hal pertama yang perlu dilakukan sebelum melakukan tindakan adalah mengatur lingkungan pasien yang aman dan nyaman dengan memasang sampiran.
2. Mendekatkan alat-alat yang sudah disiapkan
3. Melakukan prosedur mencuci tangan (Klik : SOP Mencuci Tangan Sesuai dengan WHO)
4. Mengukur terlebih dahulu tanda-tanda vital pasien 
5. Setelah itu, ukur dan catat setiap cairan yang masuk baik melalui oral maupun parenteral
6. Jumlahkah total pemasukan cairan setiap 8 jam dan catat pada formulir pencatatan cairan. Pada kondisi emergensi perhitungan cairan dilakukan setiap jam.
7. Ukur cairan yang keluar melalui tubuh pasien
8. Jika pasien terpasang urin kateter maka hitung pengeluaran urin pada urin bag dengan cara : memasang sarung tangan, lalu menempatkan gelas ukur dibawah urin bag, putar penutup urin bag yang bertanda dibagian bawahnya, tampung urin sampai urin bag kosong. Selanjutnya tutup kembali dengan cara memutar penutup urin bag, lihat dan catat jumlah urin pada gelas ukur lalu observasi warna dan karakteristik urin mulai dari warna, bau, kepekatan dan kekeruhan.
9. Jika tidak terpasang urin keteter, anjurkan pasien untuk menampung urin serta catat berapa jumlahnya.
10. Ukur cairan yang keluar dari drain.
11. Ukur jumlah muntahan dan diare (jika terjadi pada pasien)
12. Selain itu, hitung juga perkiraan cairan yang keluar melalui keringat berlebihan, pernafasan maupun feses
13. Selanjutnya jumlahkan cairan yang keluar setiap akhir shift
14. Bandingkan jumlah cairan yang masuk dan keluar
15. Evaluasi kondisi pasien
16. Nilai keseimbangan cairan dan catat dalam formulir pencatatan keseimbangan cairan
17. Akhiri pelaksanaan dengan salam terminasi
18. Lakukan prosedur mencuci tangan
19. Dokumentasikan kegiatan.

Itulah langkah-langkah prosedur dalam melakukan perhitungan keseimbangan cairan pada pasien. Semoga informasi ini bisa membantu teman-teman nakes semua. Tetap jaga protokol kesehatan dan tingkatkan perilaku hidup bersih dan sehat. Salam sehat.